Powered By Blogger

Senin, 24 Oktober 2011

Hutan Amazon


Dalam post kali ini, saya akan mengupas 1 per 1 dari 10 tempat terindah yang telah saya post...
Siap??? 3....2.....1
Peta Hutan Hujan Amazon
Seperti yang telah saya post sebelumnnya,Hutan Amazon ini terletak di Amerika Selatan, dan memiliki luas sekitar 5,5 juta km2 atau sekitar 1,4 miliar hektar, serta  terdapat di 9 negara, yaitu Brazil (60% hutan), Kolombia, Peru, Venezuela, Ekuador, Bolivia, Guyana, Suriname, dan Guyana Perancis. Hutan Hujan Amazon ini mewakili sebagian hutan hujan di planet bumi ini.

Hutan Amazon disebut juga paru-paru bumi karena 20% oksigen di bumi di produksi di Hutan Amazon ini. Suhu tinggi dan curah hujan di Hutan Amazon ini merata terjadi sepanjang tahun.

Bahasa lain dari Hutan Amazon
-         Bahasa Portugis Brasil: Floresta Amazônica atau Amazônia
-         Bahasa Spanyol: Selva Amazónica atau Amazonía


Flora
          Hutan Amazon memiliki spesies flora dalam jumlah yang banyak. Menurut ahli botani, 1 hektar Hutan Amazon terdapat 700 spesies pohon dan jumlah tumbuhannya mencapai 2(dua) kali lipatnya.

Fauna
Treehoppers
          Lebih dari 500 spesies mamalia, 175 spesies kadal, 300 spesies reptil, dan sepertiga burung yang ada di bumi ini hidup di sini. Sekitar 30 juta jenis serangga juga ditemukan di hutan ini.








Penduduk
Suku Yanomami, suku terbesar yang mendiami Hutan Amazon
          Ada lebih dari 350 suku yang hidup di Hutan Amazon ini, dan memanfaatkan alam untuk bercocok tanam. Saat ini, ada sekitar 30 juta penduduk yang hidup di Hutan Amazon.
          Sayangnya, jumlah suku asli yang mendiami Amerika Selatan ini telah menurun drastis karena kolonisasi, penyakit, buruh, dan diperbudak untuk perang.
          Saat ini, ada sekitar 200 suku asli yang mendiami Hutan Amazon dan 180 bahasa yang berbeda sesuai dengan kebudayaan masing-masing.



Kondisi sekarang
Saat ini, lebih dari 20% Hutan Amazon rusak oleh karena pembabatan hutan untuk peternakan, penebangan, ekspor kayu, dan pertanian.Beberapa area Hutan Amazon dibakar untuk menghasilkan arang.
Dalam kurun waktu 50 tahun, lebih dari separuh di dunia telah rusak karena kebakaran dan penebangan liar. Ilmuwan memprediksi bahwa sekitar 130 spesies tumbuhan, hewan , dan serangga mati tiap harinya. Jika terus berlanjut, semua hutan di dunia bakal habis kurang dari 40 tahun.